Bicara tentang bambu tentu kita mengingat tentang Negeri China yang banyak sekali pohon bambunya akan tetapi kita tidak bicara tentang China akan tetapi beberapa fakta mengenai bambu yang jarang kita ketahui manfaatnya..
1. Bambu adalah penyerap Oksida yang baik
Bambu dapat menyerap karbon 30% dan melepas gas oksigan sehingga sangat bermanfaat sekali untuk kelangsungan hidup manusia
2. Bambu dapat tumbuh dengan Cepat
Bambu dapat tumbuh dengan cepat 3.8cm dalam waktu 1jam bisa anda bayangkan ini sangat aneh. Bambu bisa mencapai kedewasaannya di usia 5tahun . Jika kita bandingan dengan pohon kayu keras yang lain untuk mencapai kedewasaannya membutuhkan 30-40 tahun.
3.Regenerasi yang cepat
Ketika Bambu siap dipanen maka dengan cepat pula tumbuh tunas-tunas baru, tidak perlu pupuk,pestisida begitulah pertumbuhan bambu sangat cepat sekali.
4.Pencegah Erosi
Pohon bambu dapat mencegah erosi karena sistem perakaran akan terus tumbuh meskipun pohonnya telah dipanen.tunas baru akan muncul dan akar bambu akan menjaga kesetabilan tanah dan mempertahankan nutrisi yang ada.
5. Bambu Tumbuh Dalam Berbagai Kondisi
Pada kondisi iklim dan jenis tanah dimana tanaman lain gagal tumbuh tapi tidak untuk bambu.Bambu bisa tumbuh dengan kondisi tersebut
6. Kelenturan Bambu
Kekuatan tarik bambu adalah salah satu fenomena paling menarik dari fakta alam. Kekuatan tarik baja 24.000 PSI. Bambu memiliki unsur intrinsik yang kuat dalam struktur molekulnya dan telah digunakan sebagai bahan bangunan selama ribuan tahun. Bambu dapat menggantikan penggunaan kayu untuk aplikasi apapun. Mulai dari lantai kayu, furnitur, peralatan, perkakas, frame sepeda, casing handphone dan lain-lain.
7. Bambu Ternyata Anti-Bakteri
Bambu mengandung bio-agen alami yang dikenal sebagai Kun Bambu yang bertindak sebagai zat anti-bakteri. Zat ini sangat efektif untuk menghambat dan mencegah lebih dari 70% bakteri yang mencoba untuk tumbuh di atasnya, bisa dalam bentuk alami atau kain. Bambu tidak memerlukan pestisida atau pupuk kimia untuk pertumbuhan yang sehat. Sehingga tak heran bila bambu jarang terserang hama atau terinfeksi oleh patogen berkat hasil kerja dari Kun Bambu.
8. Bambu Dapat Menghilangkan Bau Tak Sedap
Arang Bambu sangatlah berpori dan dapat menyerap sejumlah besar bakteri yang menyebabkan bau. Arang bambu juga dapat digunakan untuk menyaring bahan kimia berbahaya dalam air. Bahkan banyak benda-benda disekitar kita seperti sol sepatu bambu, deodoran bambu, bambu seprai, linen bambu, kaus kaki bambu, kemeja bambu dan bahkan arang bambu dapat ditempatkan dalam tas olahraga Anda atau lemari. Arang bambu dapat menghilangkan kebutuhan akan aroma parfum kimia yang digunakan untuk menutupi bau tak sedap. Pengharum bambu merupakan alternatif yang sangat bagus bagi orang-orang yang alergi terhadap aroma parfum kimia.
9. Serat Bambu dapat Mempertahankan Suhu
Karakteristik isolasi dari serat bambu membuatnya sangat bermanfaat untuk mempertahankan suhu tubuh penggunanya. Kain dari serat bambu akan mendinginkan suhu tubuh orang yang memakainya ketika sedang terasa panas dan membuat orang-orang hangat ketika udara terasa dingin.
3. Regenerasi Bambu yang Cepat
Ketika bambu dipanen, maka akan terus tumbuh tunas-tunas baru dari
sistem perakarannya yang menakjubkan. Bambu tidak memerlukan bahan
kimia, pestisida atau pupuk untuk tumbuh dan berkembang. Daun-daun yang
terjatuh memberikan nutrisi yang diperlukan agar bisa didaur ulang
kembali ke dalam tanah. Setiap bagian dari tanaman dapat dimanfaatkan
dalam banyak cara dengan limbah yang tergolong sedikit. Setelah material
dari bambu mencapai batas ketahanannya, limbahnya dapat didaur ulang
kembali ke dalam tanah. - See more at:
http://www.gallerydunia.com/2012/01/10-fakta-unik-mengenai-bambu.html#sthash.alGPcYYG.dpuf
Hampir
setiap hari, setiap orang telah diberi banyak peringatan mengenai efek
merusak yang telah kita lakukan terhadap lingkungan sekitar dan bumi.
Mulai dari pemanasan global, deforestasi besar-besaran, hingga populasi
manusia berlebih, menjadi penyebab dalam penipisan sumber daya alam di
muka bumi. Orang-orang mengambil lebih dari apa yang bisa diperbaharui
dan keseimbangan ekosistem harus dikorbankan. Kini kita dapat berharap
pada salah satu solusi terbaik dari semua masalah ini : bambu, tanaman
dengan segala keunikannya yang bermanfaat.
1. Bambu adalah Penyerap Karbon yang Baik
Bambu menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen 30% lebih banyak
ke atmosfer dibandingkan dengan pohon-pohon pada umumnya.
Hal ini membuat bambu sangat baik untuk menyerap gas rumah kaca dan memproduksi lebih banyak oksigen bersih dan segar.
2. Bambu Tumbuh dengan Sangat Cepat
Beberapa spesies bambu tercatat dapat tumbuh setinggi lebih dari 90cm
dalam sehari! Sekitar 3.8cm dalam satu jam! Tidak ada tanaman lain di
bumi bisa melakukan ini!. Bambu dapat mencapai kedewasaan penuh dalam 1
sampai 5 tahun (bergantung dari spesies). Pohon kayu keras dapat
membutuhkan waktu 30 sampai 40 tahun untuk dewasa. Hal ini menjadikan
bambu sebagai satu-satunya tanaman berkayu yang dapat mengimbangi
tingkat konsumsi manusia dan deforestasi.
3. Regenerasi Bambu yang Cepat
Ketika bambu dipanen, maka akan terus tumbuh tunas-tunas baru dari
sistem perakarannya yang menakjubkan. Bambu tidak memerlukan bahan
kimia, pestisida atau pupuk untuk tumbuh dan berkembang. Daun-daun yang
terjatuh memberikan nutrisi yang diperlukan agar bisa didaur ulang
kembali ke dalam tanah. Setiap bagian dari tanaman dapat dimanfaatkan
dalam banyak cara dengan limbah yang tergolong sedikit. Setelah material
dari bambu mencapai batas ketahanannya, limbahnya dapat didaur ulang
kembali ke dalam tanah.
4. Bambu Mencegah Terjadinya Erosi
Setelah hutan kayu keras habis ditebangi, humus di bagian tanah atas
akan mudah terkikis dan akhirnya ikut hanyut terbawa aliran sungai yang
sangat membahayakan satwa-satwa liar. Namun hal ini tidak berlaku bagi
bambu, karena sistem perakaran bambu akan terus tumbuh bahkan setelah
pemanenan. Tunas baru akan muncul dan akar bambu masih mampu menjaga
kestabilan tanah dan mempertahankan nutrisi yang ada.
5. Bambu Dapat Tumbuh Dalam Berbagai Kondisi
Bambu memiliki daya tahan yang kuat dan dapat tumbuh di segala macam
kondisi iklim dan jenis tanah dimana tanaman lain gagal tumbuh.
6. Fleksibilitas Bambu sebagai Material yang Kuat
Kekuatan tarik bambu adalah salah satu fenomena paling menarik dari
fakta alam. Kekuatan tarik baja 24.000 PSI. Kekuatan tarik bambu ...
28.000 PSI (ane g salah ngetik!). Bambu memiliki unsur intrinsik yang
kuat dalam struktur molekulnya dan telah digunakan sebagai bahan
bangunan selama ribuan tahun. Bambu dapat menggantikan penggunaan kayu
untuk aplikasi apapun. Mulai dari lantai kayu, furnitur, peralatan,
perkakas, frame sepeda, casing handphone dan lain-lain.
7. Bambu Ternyata Anti-Bakteri
Bambu mengandung bio-agen alami yang dikenal sebagai Kun Bambu yang
bertindak sebagai zat anti-bakteri. Zat ini sangat efektif untuk
menghambat dan mencegah lebih dari 70% bakteri yang mencoba untuk tumbuh
di atasnya, bisa dalam bentuk alami atau kain. Bambu tidak memerlukan
pestisida atau pupuk kimia untuk pertumbuhan yang sehat. Sehingga tak
heran bila bambu jarang terserang hama atau terinfeksi oleh patogen
berkat hasil kerja dari Kun Bambu.
8. Bambu Dapat Menghilangkan Bau Tak Sedap
Arang Bambu sangatlah berpori dan dapat menyerap sejumlah besar bakteri
yang menyebabkan bau. Arang bambu juga dapat digunakan untuk menyaring
bahan kimia berbahaya dalam air. Bahkan banyak benda-benda disekitar
kita seperti sol sepatu bambu, deodoran bambu, bambu seprai, linen
bambu, kaus kaki bambu, kemeja bambu dan bahkan arang bambu dapat
ditempatkan dalam tas olahraga Anda atau lemari. Arang bambu dapat
menghilangkan kebutuhan akan aroma parfum kimia yang digunakan untuk
menutupi bau tak sedap. Pengharum bambu merupakan alternatif yang sangat
bagus bagi orang-orang yang alergi terhadap aroma parfum kimia.
9. Serat Bambu dapat Mempertahankan Suhu
Karakteristik isolasi dari serat bambu membuatnya sangat bermanfaat
untuk mempertahankan suhu tubuh penggunanya. Kain dari serat bambu akan
mendinginkan suhu tubuh orang yang memakainya ketika sedang terasa panas
dan membuat orang-orang hangat ketika udara terasa dingin.
10. Rebung sebagai Sumber Makanan Sehat
Rebung telah menjadi sumber makanan pokok selama ribuan tahun, terutama
di Asia. Tunas bambu adalah bahan makanan yang rendah lemak, rendah
kalori serta rendah kolesterol. Rebung juga merupakan sumber serat dan
potasium yang sangat baik. Satu porsi rebung menyediakan 10% nutrisi
dari asupan nutrisi harian yang disarankan. Kerenyahan rebung dapat
dihidangkan dalam sup favorit Anda, salad atau sebagai pelengkap masakan
utama Anda. Nyam nyam nyam - See more at:
http://www.gallerydunia.com/2012/01/10-fakta-unik-mengenai-bambu.html#sthash.alGPcYYG.dpuf
Hampir
setiap hari, setiap orang telah diberi banyak peringatan mengenai efek
merusak yang telah kita lakukan terhadap lingkungan sekitar dan bumi.
Mulai dari pemanasan global, deforestasi besar-besaran, hingga populasi
manusia berlebih, menjadi penyebab dalam penipisan sumber daya alam di
muka bumi. Orang-orang mengambil lebih dari apa yang bisa diperbaharui
dan keseimbangan ekosistem harus dikorbankan. Kini kita dapat berharap
pada salah satu solusi terbaik dari semua masalah ini : bambu, tanaman
dengan segala keunikannya yang bermanfaat.
1. Bambu adalah Penyerap Karbon yang Baik
Bambu menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen 30% lebih banyak
ke atmosfer dibandingkan dengan pohon-pohon pada umumnya.
Hal ini membuat bambu sangat baik untuk menyerap gas rumah kaca dan memproduksi lebih banyak oksigen bersih dan segar.
2. Bambu Tumbuh dengan Sangat Cepat
Beberapa spesies bambu tercatat dapat tumbuh setinggi lebih dari 90cm
dalam sehari! Sekitar 3.8cm dalam satu jam! Tidak ada tanaman lain di
bumi bisa melakukan ini!. Bambu dapat mencapai kedewasaan penuh dalam 1
sampai 5 tahun (bergantung dari spesies). Pohon kayu keras dapat
membutuhkan waktu 30 sampai 40 tahun untuk dewasa. Hal ini menjadikan
bambu sebagai satu-satunya tanaman berkayu yang dapat mengimbangi
tingkat konsumsi manusia dan deforestasi.
3. Regenerasi Bambu yang Cepat
Ketika bambu dipanen, maka akan terus tumbuh tunas-tunas baru dari
sistem perakarannya yang menakjubkan. Bambu tidak memerlukan bahan
kimia, pestisida atau pupuk untuk tumbuh dan berkembang. Daun-daun yang
terjatuh memberikan nutrisi yang diperlukan agar bisa didaur ulang
kembali ke dalam tanah. Setiap bagian dari tanaman dapat dimanfaatkan
dalam banyak cara dengan limbah yang tergolong sedikit. Setelah material
dari bambu mencapai batas ketahanannya, limbahnya dapat didaur ulang
kembali ke dalam tanah.
4. Bambu Mencegah Terjadinya Erosi
Setelah hutan kayu keras habis ditebangi, humus di bagian tanah atas
akan mudah terkikis dan akhirnya ikut hanyut terbawa aliran sungai yang
sangat membahayakan satwa-satwa liar. Namun hal ini tidak berlaku bagi
bambu, karena sistem perakaran bambu akan terus tumbuh bahkan setelah
pemanenan. Tunas baru akan muncul dan akar bambu masih mampu menjaga
kestabilan tanah dan mempertahankan nutrisi yang ada.
5. Bambu Dapat Tumbuh Dalam Berbagai Kondisi
Bambu memiliki daya tahan yang kuat dan dapat tumbuh di segala macam
kondisi iklim dan jenis tanah dimana tanaman lain gagal tumbuh.
6. Fleksibilitas Bambu sebagai Material yang Kuat
Kekuatan tarik bambu adalah salah satu fenomena paling menarik dari
fakta alam. Kekuatan tarik baja 24.000 PSI. Kekuatan tarik bambu ...
28.000 PSI (ane g salah ngetik!). Bambu memiliki unsur intrinsik yang
kuat dalam struktur molekulnya dan telah digunakan sebagai bahan
bangunan selama ribuan tahun. Bambu dapat menggantikan penggunaan kayu
untuk aplikasi apapun. Mulai dari lantai kayu, furnitur, peralatan,
perkakas, frame sepeda, casing handphone dan lain-lain.
7. Bambu Ternyata Anti-Bakteri
Bambu mengandung bio-agen alami yang dikenal sebagai Kun Bambu yang
bertindak sebagai zat anti-bakteri. Zat ini sangat efektif untuk
menghambat dan mencegah lebih dari 70% bakteri yang mencoba untuk tumbuh
di atasnya, bisa dalam bentuk alami atau kain. Bambu tidak memerlukan
pestisida atau pupuk kimia untuk pertumbuhan yang sehat. Sehingga tak
heran bila bambu jarang terserang hama atau terinfeksi oleh patogen
berkat hasil kerja dari Kun Bambu.
8. Bambu Dapat Menghilangkan Bau Tak Sedap
Arang Bambu sangatlah berpori dan dapat menyerap sejumlah besar bakteri
yang menyebabkan bau. Arang bambu juga dapat digunakan untuk menyaring
bahan kimia berbahaya dalam air. Bahkan banyak benda-benda disekitar
kita seperti sol sepatu bambu, deodoran bambu, bambu seprai, linen
bambu, kaus kaki bambu, kemeja bambu dan bahkan arang bambu dapat
ditempatkan dalam tas olahraga Anda atau lemari. Arang bambu dapat
menghilangkan kebutuhan akan aroma parfum kimia yang digunakan untuk
menutupi bau tak sedap. Pengharum bambu merupakan alternatif yang sangat
bagus bagi orang-orang yang alergi terhadap aroma parfum kimia.
9. Serat Bambu dapat Mempertahankan Suhu
Karakteristik isolasi dari serat bambu membuatnya sangat bermanfaat
untuk mempertahankan suhu tubuh penggunanya. Kain dari serat bambu akan
mendinginkan suhu tubuh orang yang memakainya ketika sedang terasa panas
dan membuat orang-orang hangat ketika udara terasa dingin.
10. Rebung sebagai Sumber Makanan Sehat
Rebung telah menjadi sumber makanan pokok selama ribuan tahun, terutama
di Asia. Tunas bambu adalah bahan makanan yang rendah lemak, rendah
kalori serta rendah kolesterol. Rebung juga merupakan sumber serat dan
potasium yang sangat baik. Satu porsi rebung menyediakan 10% nutrisi
dari asupan nutrisi harian yang disarankan. Kerenyahan rebung dapat
dihidangkan dalam sup favorit Anda, salad atau sebagai pelengkap masakan
utama Anda. Nyam nyam nyam - See more at:
http://www.gallerydunia.com/2012/01/10-fakta-unik-mengenai-bambu.html#sthash.alGPcYYG.dpuf
Hampir
setiap hari, setiap orang telah diberi banyak peringatan mengenai efek
merusak yang telah kita lakukan terhadap lingkungan sekitar dan bumi.
Mulai dari pemanasan global, deforestasi besar-besaran, hingga populasi
manusia berlebih, menjadi penyebab dalam penipisan sumber daya alam di
muka bumi. Orang-orang mengambil lebih dari apa yang bisa diperbaharui
dan keseimbangan ekosistem harus dikorbankan. Kini kita dapat berharap
pada salah satu solusi terbaik dari semua masalah ini : bambu, tanaman
dengan segala keunikannya yang bermanfaat.
1. Bambu adalah Penyerap Karbon yang Baik
Bambu menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen 30% lebih banyak
ke atmosfer dibandingkan dengan pohon-pohon pada umumnya.
Hal ini membuat bambu sangat baik untuk menyerap gas rumah kaca dan memproduksi lebih banyak oksigen bersih dan segar.
2. Bambu Tumbuh dengan Sangat Cepat
Beberapa spesies bambu tercatat dapat tumbuh setinggi lebih dari 90cm
dalam sehari! Sekitar 3.8cm dalam satu jam! Tidak ada tanaman lain di
bumi bisa melakukan ini!. Bambu dapat mencapai kedewasaan penuh dalam 1
sampai 5 tahun (bergantung dari spesies). Pohon kayu keras dapat
membutuhkan waktu 30 sampai 40 tahun untuk dewasa. Hal ini menjadikan
bambu sebagai satu-satunya tanaman berkayu yang dapat mengimbangi
tingkat konsumsi manusia dan deforestasi.
3. Regenerasi Bambu yang Cepat
Ketika bambu dipanen, maka akan terus tumbuh tunas-tunas baru dari
sistem perakarannya yang menakjubkan. Bambu tidak memerlukan bahan
kimia, pestisida atau pupuk untuk tumbuh dan berkembang. Daun-daun yang
terjatuh memberikan nutrisi yang diperlukan agar bisa didaur ulang
kembali ke dalam tanah. Setiap bagian dari tanaman dapat dimanfaatkan
dalam banyak cara dengan limbah yang tergolong sedikit. Setelah material
dari bambu mencapai batas ketahanannya, limbahnya dapat didaur ulang
kembali ke dalam tanah.
4. Bambu Mencegah Terjadinya Erosi
Setelah hutan kayu keras habis ditebangi, humus di bagian tanah atas
akan mudah terkikis dan akhirnya ikut hanyut terbawa aliran sungai yang
sangat membahayakan satwa-satwa liar. Namun hal ini tidak berlaku bagi
bambu, karena sistem perakaran bambu akan terus tumbuh bahkan setelah
pemanenan. Tunas baru akan muncul dan akar bambu masih mampu menjaga
kestabilan tanah dan mempertahankan nutrisi yang ada.
5. Bambu Dapat Tumbuh Dalam Berbagai Kondisi
Bambu memiliki daya tahan yang kuat dan dapat tumbuh di segala macam
kondisi iklim dan jenis tanah dimana tanaman lain gagal tumbuh.
6. Fleksibilitas Bambu sebagai Material yang Kuat
Kekuatan tarik bambu adalah salah satu fenomena paling menarik dari
fakta alam. Kekuatan tarik baja 24.000 PSI. Kekuatan tarik bambu ...
28.000 PSI (ane g salah ngetik!). Bambu memiliki unsur intrinsik yang
kuat dalam struktur molekulnya dan telah digunakan sebagai bahan
bangunan selama ribuan tahun. Bambu dapat menggantikan penggunaan kayu
untuk aplikasi apapun. Mulai dari lantai kayu, furnitur, peralatan,
perkakas, frame sepeda, casing handphone dan lain-lain.
7. Bambu Ternyata Anti-Bakteri
Bambu mengandung bio-agen alami yang dikenal sebagai Kun Bambu yang
bertindak sebagai zat anti-bakteri. Zat ini sangat efektif untuk
menghambat dan mencegah lebih dari 70% bakteri yang mencoba untuk tumbuh
di atasnya, bisa dalam bentuk alami atau kain. Bambu tidak memerlukan
pestisida atau pupuk kimia untuk pertumbuhan yang sehat. Sehingga tak
heran bila bambu jarang terserang hama atau terinfeksi oleh patogen
berkat hasil kerja dari Kun Bambu.
8. Bambu Dapat Menghilangkan Bau Tak Sedap
Arang Bambu sangatlah berpori dan dapat menyerap sejumlah besar bakteri
yang menyebabkan bau. Arang bambu juga dapat digunakan untuk menyaring
bahan kimia berbahaya dalam air. Bahkan banyak benda-benda disekitar
kita seperti sol sepatu bambu, deodoran bambu, bambu seprai, linen
bambu, kaus kaki bambu, kemeja bambu dan bahkan arang bambu dapat
ditempatkan dalam tas olahraga Anda atau lemari. Arang bambu dapat
menghilangkan kebutuhan akan aroma parfum kimia yang digunakan untuk
menutupi bau tak sedap. Pengharum bambu merupakan alternatif yang sangat
bagus bagi orang-orang yang alergi terhadap aroma parfum kimia.
9. Serat Bambu dapat Mempertahankan Suhu
Karakteristik isolasi dari serat bambu membuatnya sangat bermanfaat
untuk mempertahankan suhu tubuh penggunanya. Kain dari serat bambu akan
mendinginkan suhu tubuh orang yang memakainya ketika sedang terasa panas
dan membuat orang-orang hangat ketika udara terasa dingin.
10. Rebung sebagai Sumber Makanan Sehat
Rebung telah menjadi sumber makanan pokok selama ribuan tahun, terutama
di Asia. Tunas bambu adalah bahan makanan yang rendah lemak, rendah
kalori serta rendah kolesterol. Rebung juga merupakan sumber serat dan
potasium yang sangat baik. Satu porsi rebung menyediakan 10% nutrisi
dari asupan nutrisi harian yang disarankan. Kerenyahan rebung dapat
dihidangkan dalam sup favorit Anda, salad atau sebagai pelengkap masakan
utama Anda. Nyam nyam nyam - See more at:
http://www.gallerydunia.com/2012/01/10-fakta-unik-mengenai-bambu.html#sthash.alGPcYYG.dpuf
sebagai pelengkap masakan utama Anda. Nyam nyam nyam
- See more at: http://www.gallerydunia.com/2012/01/10-fakta-unik-mengenai-bambu.html#sthash.alGPcYY
Hampir
setiap hari, setiap orang telah diberi banyak peringatan mengenai efek
merusak yang telah kita lakukan terhadap lingkungan sekitar dan bumi.
Mulai dari pemanasan global, deforestasi besar-besaran, hingga populasi
manusia berlebih, menjadi penyebab dalam penipisan sumber daya alam di
muka bumi. Orang-orang mengambil lebih dari apa yang bisa diperbaharui
dan keseimbangan ekosistem harus dikorbankan. Kini kita dapat berharap
pada salah satu solusi terbaik dari semua masalah ini : bambu, tanaman
dengan segala keunikannya yang bermanfaat.
1. Bambu adalah Penyerap Karbon yang Baik
Bambu menyerap karbon dioksida dan melepaskan oksigen 30% lebih banyak
ke atmosfer dibandingkan dengan pohon-pohon pada umumnya.
Hal ini membuat bambu sangat baik untuk menyerap gas rumah kaca dan memproduksi lebih banyak oksigen bersih dan segar.
2. Bambu Tumbuh dengan Sangat Cepat
Beberapa spesies bambu tercatat dapat tumbuh setinggi lebih dari 90cm
dalam sehari! Sekitar 3.8cm dalam satu jam! Tidak ada tanaman lain di
bumi bisa melakukan ini!. Bambu dapat mencapai kedewasaan penuh dalam 1
sampai 5 tahun (bergantung dari spesies). Pohon kayu keras dapat
membutuhkan waktu 30 sampai 40 tahun untuk dewasa. Hal ini menjadikan
bambu sebagai satu-satunya tanaman berkayu yang dapat mengimbangi
tingkat konsumsi manusia dan deforestasi.
3. Regenerasi Bambu yang Cepat
Ketika bambu dipanen, maka akan terus tumbuh tunas-tunas baru dari
sistem perakarannya yang menakjubkan. Bambu tidak memerlukan bahan
kimia, pestisida atau pupuk untuk tumbuh dan berkembang. Daun-daun yang
terjatuh memberikan nutrisi yang diperlukan agar bisa didaur ulang
kembali ke dalam tanah. Setiap bagian dari tanaman dapat dimanfaatkan
dalam banyak cara dengan limbah yang tergolong sedikit. Setelah material
dari bambu mencapai batas ketahanannya, limbahnya dapat didaur ulang
kembali ke dalam tanah.
4. Bambu Mencegah Terjadinya Erosi
Setelah hutan kayu keras habis ditebangi, humus di bagian tanah atas
akan mudah terkikis dan akhirnya ikut hanyut terbawa aliran sungai yang
sangat membahayakan satwa-satwa liar. Namun hal ini tidak berlaku bagi
bambu, karena sistem perakaran bambu akan terus tumbuh bahkan setelah
pemanenan. Tunas baru akan muncul dan akar bambu masih mampu menjaga
kestabilan tanah dan mempertahankan nutrisi yang ada.
5. Bambu Dapat Tumbuh Dalam Berbagai Kondisi
Bambu memiliki daya tahan yang kuat dan dapat tumbuh di segala macam
kondisi iklim dan jenis tanah dimana tanaman lain gagal tumbuh.
6. Fleksibilitas Bambu sebagai Material yang Kuat
Kekuatan tarik bambu adalah salah satu fenomena paling menarik dari
fakta alam. Kekuatan tarik baja 24.000 PSI. Kekuatan tarik bambu ...
28.000 PSI (ane g salah ngetik!). Bambu memiliki unsur intrinsik yang
kuat dalam struktur molekulnya dan telah digunakan sebagai bahan
bangunan selama ribuan tahun. Bambu dapat menggantikan penggunaan kayu
untuk aplikasi apapun. Mulai dari lantai kayu, furnitur, peralatan,
perkakas, frame sepeda, casing handphone dan lain-lain.
7. Bambu Ternyata Anti-Bakteri
Bambu mengandung bio-agen alami yang dikenal sebagai Kun Bambu yang
bertindak sebagai zat anti-bakteri. Zat ini sangat efektif untuk
menghambat dan mencegah lebih dari 70% bakteri yang mencoba untuk tumbuh
di atasnya, bisa dalam bentuk alami atau kain. Bambu tidak memerlukan
pestisida atau pupuk kimia untuk pertumbuhan yang sehat. Sehingga tak
heran bila bambu jarang terserang hama atau terinfeksi oleh patogen
berkat hasil kerja dari Kun Bambu.
8. Bambu Dapat Menghilangkan Bau Tak Sedap
Arang Bambu sangatlah berpori dan dapat menyerap sejumlah besar bakteri
yang menyebabkan bau. Arang bambu juga dapat digunakan untuk menyaring
bahan kimia berbahaya dalam air. Bahkan banyak benda-benda disekitar
kita seperti sol sepatu bambu, deodoran bambu, bambu seprai, linen
bambu, kaus kaki bambu, kemeja bambu dan bahkan arang bambu dapat
ditempatkan dalam tas olahraga Anda atau lemari. Arang bambu dapat
menghilangkan kebutuhan akan aroma parfum kimia yang digunakan untuk
menutupi bau tak sedap. Pengharum bambu merupakan alternatif yang sangat
bagus bagi orang-orang yang alergi terhadap aroma parfum kimia.
9. Serat Bambu dapat Mempertahankan Suhu
Karakteristik isolasi dari serat bambu membuatnya sangat bermanfaat
untuk mempertahankan suhu tubuh penggunanya. Kain dari serat bambu akan
mendinginkan suhu tubuh orang yang memakainya ketika sedang terasa panas
dan membuat orang-orang hangat ketika udara terasa dingin.
10. Rebung sebagai Sumber Makanan Sehat
Rebung telah menjadi sumber makanan pokok selama ribuan tahun, terutama
di Asia. Tunas bambu adalah bahan makanan yang rendah lemak, rendah
kalori serta rendah kolesterol. Rebung juga merupakan sumber serat dan
potasium yang sangat baik. Satu porsi rebung menyediakan 10% nutrisi
dari asupan nutrisi harian yang disarankan. Kerenyahan rebung dapat
dihidangkan dalam sup favorit Anda, salad atau sebagai pelengkap masakan
utama Anda. Nyam nyam nyam - See more at:
http://www.gallerydunia.com/2012/01/10-fakta-unik-mengenai-bambu.html#sthash.alGPcYYG.dpuf
sebagai pelengkap masakan utama Anda. Nyam nyam nyam
- See more at: http://www.gallerydunia.com/2012/01/10-fakta-unik-mengenai-bambu.html#sthash.alGPcYYG.dpuf